Translate this page to the following language!

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified


Ular Pesugihan

Cerita Dari Pak Bagong;;;


Ular Pesugihan


Kejadian ini aku alami sendiri ( Pak Bagong ) yang melihat ada tetanggaku tiba – tiba kesurupan. Saat itu masih pagi dan waktunya anak – anak bersiap – siap untuk sekolah. Tiba – tiba saja ada yang menjerit – jerit dan berteriak. Otomatis semua warga keluar dari rumahnya masing – masing dan melihat sebenarnya apa yang terjadi. Ternyata tetanggaku kesurupan dan berteriak – teriak memanggil nama seseorang untuk memberinya makan karena sudah tak lagi diperhatikan. Sebelumnya, tetanggaku itu mau pergi ke warung untuk membeli sayuran tetapi tiba – tiba di tengah jalan dia melihat ada ular hijau yang sangat besar dan hendak mematoknya tetapi orang yang bersamanya itu tidak melihat dan tiba – tiba saja tetanggaku kesurupan dan tentunya membuat tetanggaku yang satu lagi lari dan meminta tolong.

Saat ditanya oleh orang pintar, tetanggaku yang masih kesurupan itu mengatakan bahwa ada tetangga yang memelihara dirinya tetapi tidak lagi dikasih makan / tumbal hal itulah yang membuatnya memakai tetanggaku untuk mengatakan keinginannya. Tidak ada yang menyangka kalau tetanggaku yang disebutkan namanya itu mempunyai pesugihan. Adikku yang kebetulan bisa melihat sesuatu yang tidak bisa orang lain itu lihat, mengatakan kalau yang kesurupan itu berbentuk ular besar yang berkepala manusia tetapi orang lain melihatnya ya hanya manusia biasa tapi anehnya tetanggaku itu mendesis selayaknya ular. Selain itu orang pintar tadi juga mengatakan bahwa tetanggaku itu memang kesurupan makhluk berbentuk ular berkepala manusia.

Kampung menjadi geger karena mendapati tetanggaku itu kesurupan dan ada yang mempunyai pesugihan yang menggunakan makhluk yang menyerupai ular itu. Jelas saja semuanya takut karena takut akan menjadi tumbal atau kejadian yang lainnya. Kejadian tersebut terulang lagi sampai tiga kali dan hal itu membuat warga menjadi resah. Sekarang memang sudah tidak ada kejadian – kejadian yang aneh seperti waktu itu lagi tapi rumor yang menyatakan kalau ada salah satu warga di kampungku memelihara ular untuk pesugihan juga belum mendapatkan kejelasan. Tapi yang anehnya itu ada salah satu  tetanggaku tidak bekerja dan tidak mempunyai sawah tapi bisa membeli barang – barang mewah. Tapi kebenarannya juga entah bagaimana yang sampai saat ini masih misterius.

0 komentar:

Post a Comment